Minggu, 14 Agustus 2016

SISTEM REM






Rem ini dapat mengatur kecepatan ataupun menghentikan lajunya kendaraan sesuai dengan yang kita harapkan, pengaturan kecepatan ataupun diberhentikannya lajunya kendaraan ini diatur melalui suatu gesekan antara komponen rem dengan roda yang berputar.

Syarat–syarat sebuah rem adalah sebagai berikut:
1) Dapat bekerja dengan cepat.
2) Apabila beban pada semua roda sama, maka daya pengereman harus sama dengan atau gaya pengereman seimbang dengan beban yang di terima oleh masing-masing roda.
3) Dapat dipercaya dan mempunyai daya tahan cukup.
4) Mudah disetel dan diperbaiki pengemudi waktu pengereman.




Prinsip kerja rem adalah pengubah tenaga mekanik menjadi tenaga gesekan dengan jalan menekan sepatu rem (kanvas) terhadap tromol yang berputar.
 Adapun jenis rem ditinjau dari:
1) Pelayananya:
a) Rem Tangan
b) Rem Kaki

2) Mekanismenya:
a) Rem Mekanik
b) Rem Hidrolik
c) Rem Vacum
d) Rem Booster
e) Rem Udara

3) Konstruksinya:
a) Internal Ekspander Brake (rem pengembangan dari dalam)
b) Eksternal Contrakting Brake
c) Disc Brake (rem piringan)

4) letaknya:
a) Rem pada roda
b) Rem pada propellershaft (poros penggerak belakang)

I. SISTEM REM TROMOL
Rem tromol adalah salah satu konstruksi rem yang cara pengereman kendaraan dengan menggunakan tromol rem (brake drum), sepatu rem (brake shoe), dan silider roda (wheel cylinder)

Bagian–bagian utama rem tromol adalah sebagai berikut:
a) Silinder Roda (Wheel cylinder)

Fungsi dari silinder roda adalah untuk menekan brake shoe (sepatu rem) ke brake drum (Tromol rem). Didalam silinder roda terpasang satu atau dua buah piston beserta seal tergantung dari konstruksi rem tromolnya.Bila brake pedal diinjak, tekanan minyak rem dari master silinder disalurkan kesemua wheel silinder, tekanan didalam wheel silinder menekan piston kearah luar dan selanjutnya piston menekan menekan brake shoe menggesek tromol sehingga roda berhenti. Bila brake pedal dilepas maka, brake shoe kembali keposisi semula oleh tarikan pegas, roda bebas.









a) Sepatu Rem (Brake shoe) 
Sepatu rem (brake shoe) berfungsi untuk menahan putaran brake drum melalui gesekan. Pada bagian luar brake shoe terbuat dari asbes dengan tembaga atau campuran plastik yang tahan panas.Pegas pengembali (Return Spring)
Pegas pengembali berfungsi untuk mengembalikan sepatu rem (Brake shoe) ke posisi semula pada saat tekanan silinder roda turun. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar